Sabtu, 27 Maret 2010

Bunga kamboja jepang

BUNGA kamboja jepang

Bunga makam atau bunga kamboja atau orang jawa biasa menyebutnya kembang sembujo. Adalah bunga yang hidup subur di areal pemakaman, bunga ini dulunya sangat tidak berharga. Para juru kunci biasanya hanya mengumpulkanya terus dibakar, namun saat ini bunga jenis ini yang dulunya tidak berguna menjadi sangat mahal harganya.

Bunga jenis ini sekarang banyak dicari orang, walaupun bukan sebagai hiasan. Namun bunga ini dicari karena harganya. Orang - orang biasanya menjualnya dalam keadaan kering, jadi setelah bunga jenis ini dikumpulkan dari makam, bunga jenis ini dijemur hingga benar - benar kering. Untuk menjualnya mereka tidak perlu repot, karena para pengepul akan datang sendiri kerumah - rumah yang memiliki bunga jenis ini, untuk dibeli.

Harga perkilonya sekitar Rp. 25.000,- bunga ini harus dalam keadaan kering benar. Biasanya pengepul akan menjualnya lagi ke pengepul yang lebih besar, dan bos yang membeli dari pengepul akan mengimportnya keluar negeri. Biasanya bunga jenis ini akan di import ke Jepang, disana bunga jenis ini biasanya digunakan untuk campuran teh, sabun, minyak wangi dll.


Cara hidup bunga ini sangat mudah tidak begitu merepotkan seperti halnya bunga kamboja jepang atua adenium, bunga jenis ini pun memilki masa berbunga yang sangat unik, tidak seperti bunga kamboja jepang atau adenium yang harus extra tlaten perawatanya.

Karena bunga jenis ini hanya akan berbunga pada musim kemarau saja. Jika pada musim hujan bunga ini tidak akan berbunga pada musim hujan, tapi hanya akan mengeluarkan daun yang sangat lebat pada musim hujan. Bunga jenis ini pun juga memiliki macam - macam jenis ada yang bunganya besar - besar, ada juga yang kecil - kecil. Bunga ini pun juga tidak kalah pada warnanya, ada yang berwarna putih, kuning, merah, ada juga yang berwarna campuran, misalnya kuning putih, merah putih, atupun juga merah putih.

Nah disamping adalah bunga yang berwarna merah, cukup indah bukan tidak kalah dengan bunga kamboja Jepang. Walaupun hanya tumbuh di makam bunga ini juga beragam. Bunga ini tidak dirawat atau dijadikan bonsai karena dimakam bunga ini dibiarkan tetap tumbuh besar dan tinggi. Karena bunga ini juga berfungsi sebagai peneduh pada saat ada orang yang berkunjung ke makam keluarganya. Mungkin bunga ini hanya ada dimakam negara kita saja yaitu negara Indonesia. Dinegara - negara lain tidak akan ada makam yang ditanami bunga ini.

EKSOTISNYA "BUNGA MAKAM"

Jangan lagi takut menanam kamboja kuburan, karena tanaman hias satu ini tak seseram namanya. Kini, tanaman eksotis ini banyak menghiasi halaman rumah-rumah berdesain modern dan minimalis.

Benar, pada awalnya bunga kamboja (plumeria alba) jadi bunga favorit yang banyak ditanam di kuburan. Karena itu tak heran jika banyak orang jadi enggan menanamnya di halaman rumah, karena kamboja jadi identik dengan kematian.

KLIK - Detail Untungnya, sejalan dengan perkembangan zaman, anggapan terhadap tanaman berbunga cantik ini mulai bergeser. Tanaman ini pun tak lagi dihubungkan dengan mistis. Sudah banyak orang yang tak segan lagi menanam kamboja sebagai penghias halaman. "Apalagi orang Jakarta, kan, menyukai rumah bertema Bali yang memang cocok dengan hiasan bunga kamboja," papar Gunawan Widjaja dari Wijaya The Art of The Garden. Apalagi bunganya wangi, struktur pohonnya bagus, akarnya tidak merusak bangunan, dan yang paling penting perawatannya mudah.

Jenis bunganya pun beragam, tak lagi hanya putih. Berkat persilangan warnanya makin bervariasi. Bahkan ada juga bunga kamboja yang memiliki tiga warna, yaitu putih, merah, pink, dalam satu bunga.

KLIK - Detail Untuk mendapatkan warna yang cantik diperlukan teknik persilangan serta perbanyakan dengan stek yang baik. "Tidak semua silangan dan stek menghasilkan tanaman yang lebih bagus dari tanaman induknya. Untuk melihat hasil persilangan dibutuhkan waktu kira-kira 1,5 tahun," imbuh Gunawan.

Dalam soal perawatan, kamboja memang termasuk tanaman bandel. Tidak disiram pun bisa hidup. Musim hujan menjadi kendalanya, karena biasanya di belakang daunnya tumbuh jamur berwarna kuning. Tapi masalah ini bisa diselesaikan dengan menyemprot fungisida.

KLIK - Detail GETAHNYA BERKHASIAT OBAT
1. Orang Jawa menyebut semboja, Bali dengan bunga jebun, Sunda dengan samoja atau kamoja. Orang Madura mengenalnya sebagai Campaka molja atau Bakul, bahkan ada juga yang menyebut lei flower.

2. Yang menjadi daya tarik kamboja adalah bunganya yang berbentuk terompet muncul pada ujung-ujung tangkai.

3. Karena haus cahaya, kamboja agak repot jika disimpan di dalam ruangan. Paling tidak selama 8 jam kamboja harus terkena sinar matahari.

KLIK - Detail 4. Getahnya sebagai obat sakit gigi atau luka, kulit batangnya untuk menumpas rasa sakit karena bengkak dan dan pecah-pecah pada telapak kaki.

5. Kamboja awalnya tumbuh di Amerika dan Afrika. Varietasnya bisa mencapai 50 jenis.

Bunga kamboja jepang

BUNGA kamboja jepang

Bunga makam atau bunga kamboja atau orang jawa biasa menyebutnya kembang sembujo. Adalah bunga yang hidup subur di areal pemakaman, bunga ini dulunya sangat tidak berharga. Para juru kunci biasanya hanya mengumpulkanya terus dibakar, namun saat ini bunga jenis ini yang dulunya tidak berguna menjadi sangat mahal harganya.

Bunga jenis ini sekarang banyak dicari orang, walaupun bukan sebagai hiasan. Namun bunga ini dicari karena harganya. Orang - orang biasanya menjualnya dalam keadaan kering, jadi setelah bunga jenis ini dikumpulkan dari makam, bunga jenis ini dijemur hingga benar - benar kering. Untuk menjualnya mereka tidak perlu repot, karena para pengepul akan datang sendiri kerumah - rumah yang memiliki bunga jenis ini, untuk dibeli.

Harga perkilonya sekitar Rp. 25.000,- bunga ini harus dalam keadaan kering benar. Biasanya pengepul akan menjualnya lagi ke pengepul yang lebih besar, dan bos yang membeli dari pengepul akan mengimportnya keluar negeri. Biasanya bunga jenis ini akan di import ke Jepang, disana bunga jenis ini biasanya digunakan untuk campuran teh, sabun, minyak wangi dll.


Cara hidup bunga ini sangat mudah tidak begitu merepotkan seperti halnya bunga kamboja jepang atua adenium, bunga jenis ini pun memilki masa berbunga yang sangat unik, tidak seperti bunga kamboja jepang atau adenium yang harus extra tlaten perawatanya.

Karena bunga jenis ini hanya akan berbunga pada musim kemarau saja. Jika pada musim hujan bunga ini tidak akan berbunga pada musim hujan, tapi hanya akan mengeluarkan daun yang sangat lebat pada musim hujan. Bunga jenis ini pun juga memiliki macam - macam jenis ada yang bunganya besar - besar, ada juga yang kecil - kecil. Bunga ini pun juga tidak kalah pada warnanya, ada yang berwarna putih, kuning, merah, ada juga yang berwarna campuran, misalnya kuning putih, merah putih, atupun juga merah putih.

Nah disamping adalah bunga yang berwarna merah, cukup indah bukan tidak kalah dengan bunga kamboja Jepang. Walaupun hanya tumbuh di makam bunga ini juga beragam. Bunga ini tidak dirawat atau dijadikan bonsai karena dimakam bunga ini dibiarkan tetap tumbuh besar dan tinggi. Karena bunga ini juga berfungsi sebagai peneduh pada saat ada orang yang berkunjung ke makam keluarganya. Mungkin bunga ini hanya ada dimakam negara kita saja yaitu negara Indonesia. Dinegara - negara lain tidak akan ada makam yang ditanami bunga ini.

EKSOTISNYA "BUNGA MAKAM"

Jangan lagi takut menanam kamboja kuburan, karena tanaman hias satu ini tak seseram namanya. Kini, tanaman eksotis ini banyak menghiasi halaman rumah-rumah berdesain modern dan minimalis.

Benar, pada awalnya bunga kamboja (plumeria alba) jadi bunga favorit yang banyak ditanam di kuburan. Karena itu tak heran jika banyak orang jadi enggan menanamnya di halaman rumah, karena kamboja jadi identik dengan kematian.

KLIK - Detail Untungnya, sejalan dengan perkembangan zaman, anggapan terhadap tanaman berbunga cantik ini mulai bergeser. Tanaman ini pun tak lagi dihubungkan dengan mistis. Sudah banyak orang yang tak segan lagi menanam kamboja sebagai penghias halaman. "Apalagi orang Jakarta, kan, menyukai rumah bertema Bali yang memang cocok dengan hiasan bunga kamboja," papar Gunawan Widjaja dari Wijaya The Art of The Garden. Apalagi bunganya wangi, struktur pohonnya bagus, akarnya tidak merusak bangunan, dan yang paling penting perawatannya mudah.

Jenis bunganya pun beragam, tak lagi hanya putih. Berkat persilangan warnanya makin bervariasi. Bahkan ada juga bunga kamboja yang memiliki tiga warna, yaitu putih, merah, pink, dalam satu bunga.

KLIK - Detail Untuk mendapatkan warna yang cantik diperlukan teknik persilangan serta perbanyakan dengan stek yang baik. "Tidak semua silangan dan stek menghasilkan tanaman yang lebih bagus dari tanaman induknya. Untuk melihat hasil persilangan dibutuhkan waktu kira-kira 1,5 tahun," imbuh Gunawan.

Dalam soal perawatan, kamboja memang termasuk tanaman bandel. Tidak disiram pun bisa hidup. Musim hujan menjadi kendalanya, karena biasanya di belakang daunnya tumbuh jamur berwarna kuning. Tapi masalah ini bisa diselesaikan dengan menyemprot fungisida.

KLIK - Detail GETAHNYA BERKHASIAT OBAT
1. Orang Jawa menyebut semboja, Bali dengan bunga jebun, Sunda dengan samoja atau kamoja. Orang Madura mengenalnya sebagai Campaka molja atau Bakul, bahkan ada juga yang menyebut lei flower.

2. Yang menjadi daya tarik kamboja adalah bunganya yang berbentuk terompet muncul pada ujung-ujung tangkai.

3. Karena haus cahaya, kamboja agak repot jika disimpan di dalam ruangan. Paling tidak selama 8 jam kamboja harus terkena sinar matahari.

KLIK - Detail 4. Getahnya sebagai obat sakit gigi atau luka, kulit batangnya untuk menumpas rasa sakit karena bengkak dan dan pecah-pecah pada telapak kaki.

5. Kamboja awalnya tumbuh di Amerika dan Afrika. Varietasnya bisa mencapai 50 jenis.

Bunga rosela merah








Umumnya masyarakat mengenal dengan nama Rosela, Rosella atau Roselle (Hisbiscus sabdariffa L.). Dari segi kesehatan, ternyata Rosela mempunyai manfaat untuk pencegahan penyakit. Menurut penelitian Ballitas Malang, bunga rosella, terutama dari tanaman yang berkelopak bunga tebal (juicy), misalnya Rosela Merah berguna untuk mencegah penyakit Kanker dan Radang, mengendalikan tekanan darah, melancarkan peredaran darah dan melancarkan buang air besar.

Kelopak bunga Rosela dapat diambil sebagai bahan minuman segar berupa sirup dan teh, selai dan minuman, terutama dari tanaman yang berkelopak bunga tebal, yaitu Rosela Merah. Kelopak bunga tersebut mengandung vitamin C, vitamin A, dan asam amino. Asam amino yang diperlukan tubuh, 18 diantaranya terdapat dalam kelopak bunga Rosela, termasuk arginin dan legnin yang berperan dalam proses peremajaan sel tubuh. Selain itu, Rosela juga mengandung protein dan kalsium.

Di Malaysia, Roselle juga disebut Asam paya, Asam kumbang atau Asam susur, merupakan tumbuhan yang mempunyai keluarga yang sama dengan bunga raya/sepatu (Hibiscus rosasinensis). Tumbuhan Roselle ada yang mengatakan berasal dari India tetapi ada juga pendapat yang mengatakan Roselle berasal dari Afrika Barat. Tumbuhan Roselle ini semula diperkenalkan di Malaysia sejak lebih dari tiga abat yang lampau. Di India Barat disebut dengan Jamaican Sorrel.

Pohon Roselle tumbuh dari biji/benih dengan ketinggian yang bisa mencapai 3 – 5 meter serta mengeluarkan bunga hampir sepanjang tahun. Bunga Roselle berwarna cerah, Kelopak bunga atau kaliksnya berwarna merah gelap dan lebih tebal jika dibandingkan dengan bunga raya/sepatu. Bagian bunga Roselle yang bisa diproses menjadi makanan ialah kelopak bunganya (kaliks) yang mempunyai rasa yang amat masam. Kelopak bunga ini bisa diproses menjadi pelbagai jenis makanan seperti minuman, jelly, saos, serbuk (teh ) atau manisan Roselle. Daun muda Roselle bisa juga dimakan sebagai ulam atau salad. Sementara itu di Afrika, biji Roselle dimakan karena dipercaya mengandung minyak tertentu. Di Sudan, Roselle diproses menjadi minuman tradisional yang dinamakan Karkadeh dan merupakan minuman kebangsaan orang Sudan.

Pohon Roselle adalah sejenis perdu yang mudah ditaman. Cara penanamannya dengan menggunakan biji yang kering kemudian disemai.

Nama Lain: Hibiscus Sabdariffa L., H. Sabdariffa varaltissima, Rozelle, Red Sorrel, Sour-sour, Lemon bush, Florida cranberry, Oseille rouge (Perancis), Quimbombo Chino (Sepanyol), Karkad� (Afrika Utara), Bisap (Senegal).

Tumbuhan herba ini ternyata mampu berfungsi sebagai bahan antiseptik, penambah syahwat, agen astringen. Tanaman ini juga banyak digunakan dalam pengobatan tradisional seperti batuk, ketidakhadaman, lesu, demam, tekanan perasaan, gusi berdarah (skurvi) dan mencegah penyakit hati. Bunga Roselle banyak digunakan untuk pembuatan jus, saos, sirup dan juga sebagai bahan pewarna pada makanan.

Ekstrak daripada kuncup bunganya ternyata mampu berfungsi sebagai antispasmodik (penahan kekejangan), antihelmintik dan antibakteria. Selain itu rosella ternyata mampu menurunkan kadar penyerapan alkohol. Daun tumbuhan herba ini juga bisa digunakan untuk merawat luka, penyakit kulit dan gigitan serangga.

Di India, biji Roselle digunakan untuk mengobati penyakit kulit, kekurangan darah dan kelesuan.

Bagian yang digunakan : Bunga, daun dan biji

Bahan penting yang terkandung dalam kelompak bunga Roselle : Gossy peptin, anthocyanin dan glucoside hibiscin

Kelopak segar Dalam 100 g

Air 9.2 g

Protein 1.145 g

Lemak 2.61 g

Serat 12.0 g

Abu 6.90 g

Kalsium 1,263 mg

Fosforus 273.2 mg

Zat Besi 8.98 mg

Karotena 0.029 mg

Thiamine 0.117 mg

Riboflavin 0.277 mg

Niacin 3.765 mg

Asid Askorbik 6.7 mg

Dari penelitian terbukti bahwa kelopak bunga Roselle mempunyai efek anti-hipertensi, kram otot dan anti infeksi-bakteri. Dalam eksperimen ditemukan juga bahwa ekstrak kelopak bunga Roselle mengurangi efek alcohol pada tubuh kita, mencegah pembentukan batu ginjal, dan memperlambat pertumbuhan jamur/bakteri/parasit penyebab demam tinggi. Kelopak bunga Roselle juga diketahui membantu melancarkan peredaran darah dengan mengurangi derajat kekentalan darah. Ini terjadi karena asam organic, poly-sakarida dan flavonoid yang terkandung dalam ekstrak kelopak bunga Roselle sebagai Farmakologi. Selain itu yang tidak kalah pentingnya adalah kelopak bunga Roselle mengandung vitamin C dalam kadar tinggi yang berfungsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh manusia terhadap serangan penyakit.

Manfaat kelopak bunga Roselle

� Dapat mengurangi kepekatan/kekentalan darah

� Membantu proses pencernaan

� Mencegah peradangan pada saluran kencing dan ginjal

� Penyaring racun pada tubuh

� Mencegah kekurangan Vitamin C

� Melancarkan peredaran darah

� Melancarkan buang air besar

� Menurunkan kadar penyerapan alkohol

� Penahan kekejangan

Penyakit yang dapat diobati :

� Kanker

� Tekanan Darah Tinggi ( Hipertensi )

� Batu Ginjal

� Batuk

� Lemah syahwat

� Lesu

� Demam

� Tekanan Perasaan

� Gusi berdarah

� Penyakit kulit

� Gigitan Serangga

� Luka

� Kurang darah

Ada banyak manfaat yang bisa didapatkan dari bunga rosella merah. Biasanya penyajian yang sering dilakukan adalah mengeringkan dan diseduh menjadi secangkir teh. Rasanya sendiri agak kecut-kecut.

Bunga rosella sendiri mengandung 260-280 mg vitamin C, vitamin D, B1 dan B2 pada setiap 100 gramnya. Teh rosella sendiri mengandung kalsium yang begitu tinggi sekitar 486 mg / 100 gr. Selain itu juga mengandung Magnesium, Omega 3 , Vitamin A, Iron, Potasium, Beta Caroteen & Asam Esensial. Melihat kandungannya saja sudah terlihat begitu besar manfaat yang akan didapat.

Dulu bintang sendiri agak males minum teh rosella. Lebih suka minum teh botol sosro :D .Tapi setelah sekeluarga banyak minum. Akhirnya Bintang mencari-cari informasi tentang khasiat dari rosella merah. Dan berikut informasi manfaat dari bunga ini :

* Manfaat pertama adalah Meningkatkan Stamina dan daya tahan tubuh
* Bunga rosella bersifat detoksifikasi (menetralkan racun)
* Menurunkan tekanan darah, kadar gula darah, asam urat dan kolesterol tubuh
* Dengan meminum teh rosella dapat juga mengatasi batuk, sariawan dan sakit tenggorokan.
* Mampu mengurangi pusing migrane.
* Rosella merah bisa menghaluskan kulit serta mengurangi keriputan.
* Membuat langsing tubuh karena mampu menurunkan berat badan. Pasti sangat bermanfaat bagi anda para wanita. Dan cukup minum teh ini saja.
* Khusus untuk anak-anak karena bunga rosella mengandung OMEGA3, maka dapat memacu pertumbuhan DHA.
* Luar biasanya bunga rosella merah dapat juga membantu para pecandu. Misal perokok dapat mengurangi dampak negatif nikotin. Atau bermanfaat untuk mengurangi ketergantungan akan narkoba
* Dan masih banyak lagi manfaat lain yang bisa didapat dari teh merah ini.

Di negara Sudan bunga rosella menjadi minuman kebangsaan mereka. Dan banyak negara yang masyaraktnya sudah merasakan manfaat dari rosella merah baik itu dibuat menjadi teh ataupun minuman yang lain.

Bunga Rafflesia







Rafflesia arnoldii dan Bunga Bangkai (Amorphpophallus titanium) merupakan dua jenis tanaman yang berbeda. Meski oleh masyarakat terkadang kedua jenis tanaman ini dianggap sama bahkan saling tertukar. Saya sendiri sempat mendengar seorang guru Sekolah Dasar yang mengatakan di depan murid-muridnya bahwa bunga Bangkai adalah Rafflesia.

Memang Rafflesia dan Bunga Bangkai (Suweg Raksasa) sama-sama memiliki ukuran besar (raksasa) dan mengeluarkan bau yang busuk. Namun antara Raflesia dan Bungan Bangkai (Amorphpophallus titanium) memiliki perbedaan pada klasifikasi biologi, bentuk, warna, cara hidupnya, dan siklus hidupnya.

RAFFLESIA

rafflesia arnoldii

Rafflesia adalah genus tumbuhan bunga parasit. Ia ditemukan di hutan hujan Indonesia oleh seorang pemandu dari Indonesia yang bekerja untuk Dr. Joseph Arnold tahun 1818, dan dinamai berdasarkan nama Thomas Stamford Raffles, pemimpin ekspedisi itu. Ia terdiri atas kira-kira 27 spesies (termasuk empat yang belum sepenuhnya diketahui cirinya seperti yang dikenali oleh Meijer 1997), semua spesiesnya ditemukan di Asia Tenggara, di semenanjung Malaya, Kalimantan, Sumatra, dan Filipina. Tumbuhan ini tidak memiliki batang, daun ataupun akar yang sesungguhnya.

Rafflesia merupakan endoparasit pada tumbuhan merambat dari genus Tetrastigma (famili Vitaceae), menyebarkan haustoriumnya yang mirip akar di dalam jaringan tumbuhan merambat itu. Satu-satunya bagian tumbuhan Rafflesia yang dapat dilihat di luar tumbuhan inangnya adalah bunga bermahkota lima. Pada beberapa spesies, seperti Rafflesia arnoldii, diameter bunganya mungkin lebih dari 100 cm, dan beratnya hingga 10 kg. Bahkan spesies terkecil, Rafflesia manillana, bunganya berdiameter 20 cm. Rafflesia yang banyak dikenal masyarakat adalah jenis rafflesia arnoldii. Jenis ini hanya tumbuh di hutan sumatera bagian selatan, terutama Bengkulu.

Ciri utama yang membedakan rafflesia dengan bunga bangkai secara awam adalah bentuknya yang melebar (bukan tinggi) dan berwarna merah. Ketika mekar, bunga ini bisa mencapai diameter sekitar 1 meter dan tinggi 50 cm. Bunga rafflesia tidak memiliki akar, tangkai, maupun daun. Bunganya memiliki 5 mahkota. Di dasar bunga yang berbentuk gentong terdapat benang sari atau putik, tergantung jenis kelamin bunga. keberadaan putik dan benang sari yang tidak dalam satu rumah membuat presentase pembuahan yang dibantu oleh serangga lalat sangat kecil, karena belum tentu dua bunga berbeda kelamin tumbuh dalam waktu bersamaan di tempat yang berdekatan. Masa pertumbuhan bunga ini memakan waktu sampai 9 bulan, tetapi masa mekarnya hanya 5-7 hari. Setelah itu rafflesia akan layu dan mati.

Sampai saat ini Rafflesia tidak pernah berhasil dikembangbiakkan di luar habitat aslinya dan apabila akar atau pohon inangnya mati, Raflesia akan ikut mati. Oleh karena itu Raflesia membutuhkan habitat hutan primer untuk dapat bertahan hidup.

Sedikit informasi, selama 200-an tahun tumbuh-tumbuhan dari genus Rafflesiaceae sulit diklasifikasikan karena karakteristik tubuh yang tidak umum. Berdasarkan penelitian DNA oleh para ahli botani di Universitas Harvard baru-baru ini, rafflesia dimasukkan ke dalam family Euphorbiaceae, satu keluarga dengan pohon karet dan singkong. Tapi hal ini masih belum terpublikasi dengan baik.

Beberapa jenis Rafflesia (di Indonesia); Rafflesia arnoldii (endemik di Sumatra Barat, Bengkulu, dan Aceh), R. borneensis (Kalimantan), R. cilliata (Kalimantan Timur), R. horsfilldii (Jawa), R.patma (Nusa Kambangan dan Pangandaran), R. rochussenii (Jawa Barat), dan R. contleyi (Sumatra bagian timur).

Klasifikasi ilmiah: Kerajaan: Plantae; Divisi: Magnoliophyta; Kelas: Magnoliopsida; Ordo: Malpighiales; Famili: Rafflesiaceae; Genus: Rafflesia;

Bunga lidah mertua









Khasiat Tanaman Lidah Mertua Untuk Antibiotik

Nama-nama lain dari tanaman Lidah Mertua :

Tanaman Lidah Mertua nama ilmiahnya adalah Sansevieria Trispasciata Prain, termasuk keluarga Liliaceae ( bawang-bawangan ). Didaerah-derah di Indonesia sering disebut dengan nama sebagai berikut : Ki-kolo, Letah Bayawak, Rajek Wesi, Nanas Belanda dan sebagainya.



Asal Tanaman :

Tanaman Lidah Mertua biasa dipakai sebagai tanaman hias atau tanaman pagar, dan mempunyai akar rimpang yang menjalar. Asalnya adalah dari Benua Afrika tropis, namun sekarang khususnya di Indonesia banyak ditemukan di dataran tanah 1 –1000 Meter diatas permukaan Laut. Lidah Mertua daunnya sering digunakan sebagai variasi pada karangan bunga.



Bentuk Daun :

Tanaman Lidah Mertua berdaun tunggal, dengan bentuknya yang kaku dan keras, permukaannya licin, tumbuh dan berkumpul sebagai roset akar maksudnya yaitu 2-6 helai daun tumbuh berkumpul dipangkal akar. Bentuk daunnya panjang menyempit dengan ujungnya yang runcing, pangkalnya menyempit dan berbentuk talang, warnanya hijau dengan panjang antara 30 – 120 cm, sedangkan lebarnya sekitar 2,5 – 8 cm. Pada kedua permukaan daun terdapat garis-garis bergelombang berwarna hijau tua yang letaknya melintang, dengan tepi daun berwarna hijau tua. Serat daunnya dapat digunakan untuk membuat tali.



Bunga, buah dan cara perbanyakkan tanaman Lidah Mertua :

Bunga Lidah Mertua berbentuk bunga majemuk, menempel dalam tandan yang panjangnya sekitar 30-80 cm, warnanya hijau muda, baunya harum, dan baru mekar menjelang malam. Buahnya adalah buah buni, sedangkan untuk perbanyakkan tanaman dapat dilakukan dengan memisahkan anak tanaman yang tumbuh didekat induk atau dengan stek daun. Tanaman sejenis yang lain yaitu Sansevieria Laurentii ( NE.Br.) De Wild, dimana tepi daunnya berwarna kuning keemasan. Tanaman Lidah Mertua jenis ini banyak menarik para penggemar tanaman hias, karena warna daunnya yang indah dan harganya juga dipara pedagang tanaman hias sedikit lebih mahal dibandingkan dengan jenis Sansevieria Trispaciata Prain.



Khasiat Lidah Mertua sebagai tanaman obat :

Bagian yang berkhasiat adalah bagian daunnya. Sifatnya sejuk, rasanya masam, berkhasiat sebagai antibiotik, Tanaman yang banyak mengandung kandungan kimia Abamagenin ini banyak digunakan untuk pengobatan influenza, batuk, dan radang saluran pernapasan. Sedangkan sebagai obat luar banyak digunakan untuk pengobatan penyakit keseleo, luka terpukul, gigitan ular berbisa, borok, bisul, atau sebanyak penyubur rambut. Cara pemakaiannya adalah : untuk minum 15 – 30 gram digodok dalam satu liter air lalu setelah menjadi setengahnya didinginkan dan diminum pada pagi, siang dan sore hari. Untuk pemakaian luar daunnya setelah dicuci bersih kemudian digiling atau ditumbuk halus dan kemudian ditempelkan pada bagian tubuh yang sakit.



Demikian khasiat tanaman Lidah Mertua ini, mudah-mudahan bisa dimanfaatkan oleh para pembaca sebagai salah satu solusi untuk pengobatan penyakit anda sekeluarga. Amin. Pemiwan.

Bunga lidah buaya








Lidah buaya umumnya ditanam dipekarangan sebagai tanaman hias atau tanaman obat. Kadang dapat ditemukan tumbuh liar di tempat yang berudara panas.
Lidah buaya mempunyai sekitar 300 spesies. Tanaman perennial, daun berumpun, dan dapat tumbuh mencapai 1m.
Tanaman Aloe Vera berbatang pendek. Batangnya tidak kelihatan karena tertutup oleh daun-daun yang rapat dan sebagian terbenam dalam tanah. Melalui batang ini akan muncul tunas-tunas yang selanjutnya menjadikan anakan. Aloe Vera yang bertangkai panjang juga muncul dari batang melalui celah-celah atau ketiak daun. Batang Aloe Vera juga dapat disetek untuk perbanyakan tanaman. Peremajaan tanaman ini dilakukan dengan memangkas habis daun dan batangnya, kemudian dari sisa tunggul batang ini akan muncul tunas-tunas baru atau anakan.
lidah buaya 4249lidah buaya 2610lidah buaya 2609
Daun tanaman Aloe Vera berbentuk pita dengan helaian yang memanjang. Daunnya berdaging tebal, tidak bertulang, berwarna hijau keabu-abuan, bersifat sukulen (banyak mengandung air) dan banyak mengandung getah atau lendir (gel) sebagai bahan baku obat. Tanaman lidah buaya tahan terhadap kekeringan karena di dalam daun banyak tersimpan cadangan air yang dapat dimanfaatkan pada waktu kekurangan air. Bentuk daunnya menyerupai pedang dengan ujung meruncing, permukaan daun dilapisi lilin, dengan duri lemas dipinggirnya. Panjang daun dapat mencapai 50 - 75 cm, dengan berat 0,5 kg - 1 kg, daun melingkar rapat di sekeliling batang bersaf-saf.

Bunga lidah buaya berwarna kuning atau kemerahan berupa pipa yang mengumpul, keluar dari ketiak daun. Bunga berukuran kecil, tersusun dalam rangkaian berbentuk tandan, dan panjangnya bisa mencapai 1 meter. Bunga lidah buaya biasanya muncul bila ditanam di pegunungan.
Akar tanaman Aloe Vera berupa akar serabut yang pendek dan berada di permukaan tanah. Panjang akar berkisar antara 50 - 100 cm. Untuk pertumbuhannya tanaman menghendaki tanah yang subur dan gembur di bagian atasnya.

Perawatan:
Budidaya: perbanyak dengan pemisahan anakan.

LIDAH BUAYA SEBAGAI TANAMAN OBAT

Kandungan Kimia
Daun lidah buaya mengandung aloin, aloin-emodin, rhein, aloinoside A, B, barbaloin, isobarbaloin, homonataloin, aloesin, bradykininase, dan aloctin A. Aloe-emodin dan rhein adalah polifenol golongan anthraquinone yang mempunyai khasiat laksatif (purgatif; pencahar atau obat cuci perut). Kandungan polosakaridanya mempercepat penyembuhan luka dan mengurangi reaksi peradangan.

Sifat dan Khasiat
Rasa pahit, sifat dingin, masuk meridian jantung, hati, dan pankreas. Berkhasiat menghilangkan panas hati, merelaksasi usus besar agar buang air besar (laksatif), anti radang, peluruh haid (emenagogum; membersihkan haid), dan parasitiside.

Bagian yang digunakan
Gel dari daun. Bunga lidah buaya dan akarnya juga berkhasiat obat. Pemakaian segar.



Resep Herbal Lidah Buaya

Penyubur rambut: Ambil daun lidah buaya segar secukupnya lalu dibelah. Ambil bagian dalam yang rupanya seperti agar-agar, digosokkan ke kulit kepala sesudah mandi sore. Bungkus rambut dengan kain. Cuci rambut keesokan harinya. Pakai setiap hari selama 3 bulan untuk mencapai hasil yang memuaskan.

Luka terbakar dan tersiram air panas (yang ringan): Ambil daun lidah buaya dan dicuci bersih. Ambil bagian dalamnya, lalu tempelkan pada bagian tubuh yang terkena api/air panas.

Bisul: Daun dilumatkan ditambah sedikit garam, tempelkan pada bisulnya.

Kencing manis (DM): Ambil 1 daun lidah buaya dan dicuci bersih. Kupas kulit luar dan bagian berdurinya dan potong-potong seperlunya. Rebus dengan 3 gelas air sampai menjadi airnya tersisa 1,5 gelas. Saring, minum sehabis makan 3 kali 1/2 gelas sehari.

Batuk rejan: Kupas kulit luar daun lidah buaya berukuran sekitar 15 - 18 cm, bunag durinya. Potong-potong, cuci lendirnya. Rebus dengan 3 gelas air sampai tersisa separuhnya, kemudian ditambah gula. Minum 3 kali 1/2 gelas sehari.

Batuk (yang membandel) : 20 g daun lidah buaya dicuci, dikupas, dipotong-potong. Beri 2 sendok makan madu murni. Minum 2x sehari. Ulangi selama 10 hari.

Syphilis: Bunga lidah buaya ditambah daging: Direbus, minum.

Cacingan, susah buang air kecil:
# 15 - 30 gram akar kering lidah buaya direbus, minum.
# Akar lidah buaya dicuci dan dijemur sampai kering. Rebus
dengan segelas air sampai airnya tinggal setengah. Diminum
sekaligus.

Luka terpukul, luka dalam (muntah darah): 10 - 15 gram bunga kering lidah buaya direbus, minum. Untuk pemakaian luar, tim bunga lidah buaya dengan arak putih, borehkan pada bagian yang terpukul.

Kencing darah: Kupas kulit luar 15 gram daun lidah buaya segar, buang durinya. Lumatkan, peras. Tambahkan 30 gram gula dan air beras secukupnya. Aduk, minum.

Wasir: Kupas kulit luar 1/2 lembar daun lidah buaya, buang duri-durinya. Potong-potong, cuci bersih lendirnya lalu diparut. Tambahkan 1/2 cangkir air matang dan 2 sendok makan madu. Aduk, saring. Minum sehari 3 kali.

Sembelit: 1/2 batang daun lidah buaya dicuci dan dibuang kulit dan durinya. Isinya dicincang, lalu diseduh dengan 1/2 cangkir air panas dan tambahkan 1 sendok makan madu. Hangat-hangat dimakan, sehari 2 kali.

Radang tenggorokan : 1 daun lidah buaya dicuci dan dikupas. Isinya dipotong-potong atau diblender. Beri madu murni dan minum 3x sehari.

Menurunkan kolesterol : 30 g daging lidah buaya, 1 buah apel dikupas/buang biji, blender.
Penurun kadar gula darah
Cara Meramu: 1 pelepah lidah buaya ukuran besar (kira-kira seukuran telapak tangan) dibersihkan dengan mengupas kulit dan durinya. Rendam sekitar 30 menit dalam air garam. Remas sebentar lalu bilas di bawah air yang mengalir (air kran). Rebus dengan 3 gelas air hingga mendidih. Dinginkan. Minum sebanyak 1/2 gelas, 2 sampai 3 kali sehari.

*****

Catatan:
* Aloe latex (aloin) adalah gel yang berwarna kuning kecoklatan, terdapat pada sisi dalam daun jika kulitnya dikupas dan diproduksi sebagai pencahar komersial. Jika digunakan menyebabkan diare dan keram usus. Ibu hamil dilarang menggunakan aloe latex karena merangsang kontraksi rahim (uterus). Demikian juga ibu menyusui karena menyebabkan rasa sakit akibat keram lambung pada bayinya.
* Aloe latex jangan digunakan oleh penderita irritable bowel syndrome, penyakit ginjal, dan penderita wasir. Jika penderita wasir ingin mengkonsumsi lidah buaya, gunakan setelah kulit dikupas dan lendir dicuci.
* Sekarang banyak dijual minuman mengandung lidah buaya dan digunakan untuk irritable bowel syndrome, tukak lambung, dan gangguan pencernaan. Juga digunakan untuk detoksifikasi umum.
* Daging daun lidah buaya yang dikupas, segera menjadi kecoklatan dan mencair kalau kena udara. Jadi, pengobatan luka terbuka perlu dilakukan secepatnya!

Bunga cyclamen









Cyclamen Tanaman ini sangat populer pada Natal dan Tahun Baru. Ada bentuk dibudidayakan cyclamen, ditanam di pot, layak menggantikan kerabat liar mereka. Dan dia akan hidup lebih lama, lebih lama lagi! Anda dapat, baik rascvjetane, taruh di piring keramik dekoratif, menghiasi rumah Anda tidak membawa mereka hidup-hidup, dan menciptakan ilusi musim semi. Nikmati bunga kecil ilusi!

Cyclamen persicum, ruangan cyclamen, penjual topi
Keluarga: Primulaceae, jaglaci
Asal: wilayah Mediterania, Asia Kecil, pulau-pulau Rhodes dan Siprus.

Kamar cyclamen adalah yang paling indah dan pot bunga favorit tanaman yang mekar di musim dingin. Musim dingin yang panjang kenikmatan pandangan luas kisaran bunga warna-warna: putih, cahaya untuk tamnoružičaste, oranye atau merah. Pemeliharaan bunga dibesarkan dalam varietas yang berbeda dan kualitas, yang berbeda terutama dalam ukuran, bentuk dan warna bunga. Spesies asli yang kecil, halus, menyenangkan aroma bunga merah muda.

Tentang tanaman
Cyclamen adalah abadi dengan bertangkai bawah tanah berbentuk umbi. Di alam, tumbuh di habitat teduh dan sejuk. Ketika membeli tumbuh tanaman, harus dicatat bahwa daun yang kokoh dan sehat, ada banyak bunga dan kuncup dan bola lampu kecil yang menempel di luar negeri tidak memiliki tanda-tanda pembusukan. It mekar dari musim gugur ke musim semi. Tetapi sering terjadi bahwa kondisi indoor (ruang panas dan udara kering), kecantikan kita tampaknya hancur. Apa kita salah? Rahasia sukses dalam beradaptasi dengan kondisi tanaman di rumah kami yang seharusnya sebagai sifatnya serupa.

Untuk budidaya
Suhu: Pembungaan berlangsung selama beberapa bulan jika pabrik negrijanoj terus ruangan dengan suhu sekitar 15 ° C atau antara jendela ikat pinggang. Jika tanaman ruangan grijanoj harus berada jauh dari sumber panas dan sebagai dekat dengan jendela.

Light: cyclamen nikmat cahaya, tetapi tidak benar-benar matahari. Terbaik menyimpannya pada sisi timur atau utara.

Pengairan: Negara harus menjadi lembab, tetapi dengan tanaman pot tidak boleh berdiri dalam air. Pengairan harus berhati-hati dengan bagian bawah atau tepi luar dari bola lampu tidak pelembab, sebaiknya air lunak (air hujan). Sementara tanaman tumbuh dan mekar, disiram dua kali seminggu. Di ruangan yang hangat menyiram terutama berlimpah. Sementara pada saat beristirahat di tempat yang dingin, hanya sekali seminggu. Ketika daun-daun baru mulai muncul, harus disirami lebih sering lagi dan tetap di tempat yang dingin dan udara.

Feed: Dalam era pertumbuhan dan berbunga, air ditambahkan ke pupuk mineral saat ini setiap 14 hari.

Kelembaban: cyclamen di rumah harus berada di udara lembab, tetapi tidak boleh disemprotkan. Hal ini cukup untuk meletakkan pot dengan piring dengan air di bebatuan. Dasar panci tidak boleh di dalam air.

Pembersihan: debu debu lembaran lembut, kuas kering. Tidak menggunakan air atau daun sjajilom. Layu batang daun bunga dan tidak boleh dipotong, tapi mereka hanya berbalik dan memutuskan dengan mudah.

Pemeliharaan: Ketika ocvate cyclamen, diikuti oleh periode tenang. Meskipun tanaman lebih menarik, tidak boleh dibuang. Pecinta sejati perawatan yang tepat akan mencoba untuk menjaga cyclamen dan lagi untuk menikmati bunga. Setelah berbunga pot dengan sisa daun dan menjaga gomoljem ruangan dan hati-hati neloženoj menyiram, tetapi tidak prihranjivati. Pada pertengahan Mei tanaman yang baik untuk mengenakan balkon atau di tempat teduh di luar rumah. Sana selama musim panas untuk membuat lembaran baru. Pada bulan Agustus, bola lampu dapat transplantasi untuk negara baru. Nadohranjivati dan kadang-kadang menyemprot selama cuaca hangat. Sebelum embun beku, cyclamen neloženu diletakkan di tempat untuk menyalakan ruangan. Lanjutkan prihranjivati. Munculnya bunga adalah tanda bahwa itu adalah benar dipertahankan.

Reproduksi: Dari biji atau dengan membagi umbi tanaman yang lebih tua. Bibit ditanam di tanah di klijalištu terbaik di bulan Februari. Tinggalkan di tempat yang hangat pada suhu 18-20 ° C.

Transplantasi: cyclamen Presađuju muda yang tumbuh dari biji atau umbi tanaman tua dibelah dua. Tanaman tua ketika mereka presađuju akar mulai keluar dari pot, daun-daun dan mekar mati, dan daun-daun baru mulai muncul. Tidak perlu atau gomolje bibit muda dimasukkan ke dalam pot besar bunga cyclamen lebih baik di kecil. Untuk tanaman muda harus mengambil lebih banyak panci, dan panci tua ukuran yang sama. Jauhkan mereka didinginkan pada suhu 13-16 ° C.

Seumur hidup: Dalam kondisi yang baik beberapa tahun terakhir. Lalu bunga cyclamen besar, tetapi bunga dan daun menjadi lebih kecil.

TANAMAN gagal. WHAT IS kesengsaraan
Baru daun kecil, dan tanaman tidak mekar: cyclamen perlu prihraniti.

Daun mengerut dan menjadi santai: ruangan yang terlalu tinggi dan kering suhu udara. Cyclamen harus dipindahkan ke tempat yang lebih dingin.

Daun kuning dan jatuh ke samping: ruangan terlalu hangat dan gelap. Plant pindah ke ringan, dingin dan tempat zračnije. Asap rokok dan gas juga dapat menyebabkan žućenje lembar.

Daunnya menyengat: cyclamen terkena sinar matahari yang kuat. Ketika menuang air disebabkan oleh daun. Keluarkan tanaman dari sinar matahari langsung. Berhati-hatilah ketika menyiram, penyiraman dari bawah.

Daunnya terdistorsi dan lengket karena serangga hijau: hama ušenjaci hijau. Spray insektisida.